Fakta Dibalik Riwayat Sakit Prabowo Subianto Yang Sebenarnya
Marikupas - Umur Prabowo Subianto adalah yang paling tua dibanding dua akan calon presiden yang lain, dalam acara Pemilihan presiden 2024 kedepan. Umur calon presiden Koalisi Indonesia Maju (KIM) ini seringkali disangkutkan keadaan kesehatannya, yang dipandang telah terlampau rapuh untuk pimpin Indonesia.
Keseluruhan 4x jadi peserta Pemilihan presiden, 1x sebagai bacawapres, tiga yang lain jadi bacapres, rumor kesehatan Prabowo yang sekarang berumur 72 tahun itu jadi lagi omongan. Dia bahkan juga sebelumnya sempat dirumorkan alami stroke sampai 2x.
Baca riwayat sakit Prabowo Subianto berdasar deretan kabar berita lantas dan pengakuan beberapa pihak berkaitan masalah ini:
Rumor Stroke 2 Kali
Prabowo disebutkan pernah alami stroke sekitar 2x. Hal tersebut satu diantaranya ada karena di sejumlah peluang, samping muka Prabowo terlihat kaku saat dia bicara.
Juga begitu di video yang tersebar luas pada internet, Prabowo terlihat kesusahan waktu jalan hingga perlu dipapah oleh beberapa orang. Tetapi apa berita itu betul ada?
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Budisatrio Djiwandono menentang tegas semua tuduhan masalah Prabowo stroke atau punyai keluh kesah sakit serius lainnya. Bantahannya dikatakan saat dia temani Prabowo jalani medical cek up (MCU) di Rumah Sakit Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, Kamis, 26 Oktober 2023.
"Tidak benar, tidak betul, benar-benar tidak betul (Prabowo diberitakan punyai kisah stroke)," kata Budi.
Ia pastikan baik Prabowo atau Gibran mempunyai jasmani sehat lewat hasil pemeriksaan kesehatan mereka. Budi mengatakan, Prabowo rajin olahraga dan konsumsi minuman tradisionil hingga dapat bugar dan sehat pada usia senjanya.
"Pak Prabowo diketahui juga fit, benar-benar sehat. Biasa jalankan aktivitas setiap hari, olahraga setiap hari, olahraga berenang, tiap hari minuman cengkeh, minum teh, kunyit," katanya.
Vertigo dan Cuci Otak di Dr. Terawan
Prabowo Subianto diketahui sempat jadi pasien Kepala Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto Mayjen TNI dokter Terawan Agus Putranto. Hal tersebut dikatakan sendiri oleh Prabowo.
Diakuinya telah 3x diterapi oleh dokter Terawan untuk mengobati penyakit vertigonya.
"Saya ini telah 3x diterapi oleh Terawan. Saya 3x, ingin yang ke-4 kali. Saya dahulu, biasa sajalah, orang telah 60-an tahun," tutur Prabowo saat dijumpai di selang Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Partai Gerindra di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis, 5 April 2018 lalu.
"Saya dahulu vertigo, kemudian kontrol ke beliau, dianjurkan, membersihkan. Alhamdulillah, saat ini saya dapat 3 jam pidato," katanya kembali.
Terawan ialah dokter yang pertama kalinya mengenalkan sistem "cuci otak" untuk menangani penyakit stroke. Akan tetapi dia dihentikan dalam keanggotaan Ikatan Dokter Indonesia (IDI), karena sistem disebutkan problematika.
Prabowo waktu itu merasa sedih karena ada berita penghentian dr. Terawan. Menurut dia, sistem itu demikian efisien dan bisa dibuktikan mengobati banyak prajurit TNI.
"Saya merasakan sedih, saya terkejut. Tanpa menambahi masalah IDI, saya anggap dokter Terawan ialah putra bangsa yang hebat. Dan beliau telah menolong dan selamatkan beberapa orang di kelompok tentara yang saya mengetahui," sebut Prabowo.