Menu Makanan Khas Perayaan Tahun Baru Di Tiap Negara Dunia

Menu Makanan Khas Perayaan Tahun Baru Di Tiap Negara Dunia

Menu Makanan Khas Perayaan Tahun Baru Di Tiap Negara Dunia


Marikupas - Tiap tahun, perayaan tahun baru di beberapa negara di penjuru dunia disambut semarak dan penuh keceriaan.

Disamping kembang api dan atraksi hiburan, makanan unik jadi bagian tidak terpisah dari perayaan ini.

Di Indonesia banyak makanan unik yang biasanya disajikan pada perayaan tahun baru, seperti ayam atau ikan bakar, jagung bakar, martabak, dan menu yang lain yang benar-benar sesuai untuk menemani malam tahun baru.

Lantas, bagaimana dengan negara lain, menu apa yang disajikan dan jadi unggulan saat perayaan tahun baru?

Menu Makanan Khas Unik Tahun Baru


Black Eyed Peas (Amerika Serikat)


Black Eyed Peas, atau kacang mata hitam, ialah model kacang yang kerap kali dikaitkan adat tahun baru di Amerika Serikat, khususnya di daerah Selatan.

Dalam budaya Amerika Serikat, ada kepercayaan jika melahap black-eyed peas saat malam tahun baru, bisa bawa peruntungan dan keberlimpahan ke tahun yang baru.

Tteokguk (Korea)


Tteokguk merupakan sajian Korea yang dibuat dari tteok, atau kue beras. Sajian ini sebagai bagian penting dari perayaan Seollal, atau Tahun baru Imlek Korea.

Seollal umumnya dirayakan sepanjang 3 hari, dan Tteokguk jadi sajian khusus yang dihidangkan pada hari pertama Seollal.

Tteokguk terbagi dalam potongan tipis tteok yang diolah dalam sup kaldu daging sapi atau ayam. Tteok yang dipakai pada sajian ini mempunyai ukuran dan bentuk yang menggambarkan pertambahan umur.

Dengan melahap Tteokguk, orang Korea mengharapkan menjadi setahun lebih tua dan memperoleh peruntungan pada tahun yang baru.

Osechi Ryori (Jepang)


Di Jepang, Osechi Ryori ialah sajian tradisional tahun baru yang dihormati. Terbagi dalam beragam sajian yang diatur dalam kotak bento khusus, Osechi Ryori menggambarkan keinginan untuk keberhasilan, kebahagiaan, dan kesehatan selama setahun.

Sejumlah sajian uniknya termasuk kuromame (kacang hitam yang diolah gula dan shoyu) dan kazunoko (telur ikan herring).

Glücksschwein (Jerman)


Glücksschwein ialah istilah Jerman yang harfiah bermakna babi keberuntungan. Ini mengarah pada adat mempunyai patung atau wujud babi sebagai simbol peruntungan dalam budaya Jerman.

Saat malam tahun baru di Jerman, kamu akan menjumpai sajian seperti Eisbein (paha babi panggang), sausages (sosis), atau sauerkraut (kubis fermentasi).

Daging babi dan beberapa produk babi yang lain kerap kali jadi bagian dari sajian perayaan tahun baru di Jerman.

Oliebollen (Belanda)


Olienollen merupakan sajian unik Belanda yang kerap dihidangkan sepanjang musim perayaan Natal dan tahun baru.

Sajian ini berbentuk bola adonan goreng, umumnya berisi potongan buah kering seperti kismis atau potongan apel. Oliebollen biasanya dikasih tebaran gula bubuk dan sering disajikan saat lagi masih hangat.

Hoppin' John (Amerika Serikat)


Selainnya Blakc Eyes Peas, di Amerika Serikat, khususnya pada bagian Selatan, Hoppin' John yaitu sajian yang terkenal saat malam tahun baru.

Sajian ini terbagi dalam kacang hitam, beras, dan daging asap, yang dirasa bawa peruntungan dan keberlimpahan pada tahun yang baru.

Vasilopita (Yunani)


Di Yunani, Vasilopita merupakan roti manis unik tahun baru yang biasanya disajikan saat malam penggantian tahun.

Roti ini memiliki kandungan koin yang diselipkan didalamnya. Orang yang temukan koin pada bagian roti yang mereka makan dipercayai akan memperoleh peruntungan selama setahun.
LihatTutupKomentar